Kamis, 25 Agustus 2011

Mengungkap Karunia Bersedekah


Kabarkaya.com, Bagaimana sebenarnya Allah memberikan karunia kepada manusia akibat bersedekah? Mungkin banyak diantara kita yang melalaikan sedekah, karena belum memahami apa keuntungan yang akan diperoleh apabila banyak bersedekah.Banyak yang menganggap bahwa sedekah itu tidak wajib karena dalam Rukun Islam hanya menyebutkan "Zakat", sehingga kalau harta kekayaan kita belum mencapai jumlah kadar tertentu tidak diwajibkan zakat kepada umat islam. Sehingga apabila kehidupannya masih miskin dan belum memiliki harta yang banyak atau berlebih tidak perlu bersedekah, jadi menunggu kaya dulu baru bersedekah.Pendapat demikianlah yang sangat keliru karena belum memahami apa karunia yang diberikan Allah bagi orang yang mengeluarkan sedekah, kalau mengerti atas karunia yang diperolehnya niscaya orang tersebut akan setiap saat bersedekah sehingga tidak akan pernah meninggalkannya.Tetapi karena belum tahu keuntungannya atau nikmat yang diperoleh akibat bersedekah maka orang tidak mau mengerjakannya karena takut menjadi miskin atau kekurangan sehingga mengakibatkan kerugian.

Jadi banyak yang berpikiran " Untuk sendiri saja belum cukup bagaimana harus memberikan kepada orang lain?" Sedangkan cari uang sangat susah payah, kenapa harus diberikan kepada orang lain, semua kan sudah dijamin rezekinya masing-masing, kalau dikehendaki Allah pasti orang yang fakir-miskin itu akan diberikan-Nya rezekinya.Pendapat demikianlah yang banyak dipahami orang pada umumnya, memang kalau kita gunakan akal dan logika memang ada benarnya karena bersedekah itu mengakibatkan kerugian sebab bila diberikan kepada orang pasti uang akan berkurang sedangkan bila disimpan pasti akan bertambah banyak dan beruntung, sedangkan bersedekah uang akan berkurang berarti akan mengalami kerugian.

Dan didalam Al-Qur'an ada puluhan ayat yang memerintahkan agar manusia mengeluarkan sedekah dari setiap karunia rezeki yang diberikan Allah dan menjamin akan diberikan balasan berlipat ganda-ganda,kehidupan yang baik didunia,tidak akan mesasa takut dan susah,mereka akan beruntung,ibarat perniagaan yang tidak akan pernah bangkrut,mendapat balasan sebesar 700 x lipat [70.000%],dapat menghapuskan dosa dan mengmpuni sebagian kesalahan,memberikan pahala dunia dan akhirat. Salah satu ayat menyebutkan: "Jika kamu dapat memberi pinjaman yang baik kepada Allah [infak,sedekah], tentu Dia [Allah] akan membalasmu berlipat ganda-ganda, serta mengampunimu pula dan Allah sangat pembalas jasa dan Maha Penyantun."[At-Taghabun 64:17].

Sehingga Allah memberi garansi 1.000% bagi yang mau bersedekah sebab kita tahu bahwa Allah tidak pernah ingkar janji seperti disebutkan salah satu Surat Fathir [35:5] " Hai Manusia ! Seseungguhnya janji Allah itu pasti, karena itu janganlah kamu tertipu oleh kehidupan dunia dan janganlah kamu mau diperdaya tentang Allah oleh setan penipu."Jadi semua janji Allah tentang balasan dari membelanjakan hartanya [menefkahkan sebagian rezeki] berupa sedekah pasti akan dipenuhi Allah sesuai janji-Nya. Selain itu Allah menekankan lagi bahwa manusia itu dianjurkan untuk bersedekah seperti disebutkan dalam Surat Al-Fath [98:38] "Kamu adalah orang-orang yang dianjurkan untuk menafkahkan harta dijalan Allah dan siapa yang "kikir"[tidak mau sedekah], sesungguhnya dia kikir untuk dirinya sendiri." Kemudian diayat lain Allah meberikan pertanyaan kepada manusia yang tidak mau bersedekah disebutkan dalam Surat Al-Hadid [57:10] "Mengapa kamu tidak menafkahkan hartamu di jalan Allah, padahal pusaka kekayaan langit dan bumi kepaunyaan Allah?"

Selain itu manusia itu diperintahkan untuk menyalurkan setiap rezeki yang diberikan-Nya kepada kita agar disampaikan kepada fakir miskin,yatim piatu dsb, sebagai bukti orang tersebut beriman kepada Allah. Jadi Allah mengatakan: "Hendaklah kamu beriman kepada Allah dan Rasul-Nya dan nafkahkanlah sebagian hartamau yang telah diserahkan Allah kepadamu penyalurannya. Maka orang-orang yang beriman dan menafkahkan hartanya, berhak mendapat pahala yang lebih besar."[Al-Hadid 57:7] Sehingga apabila tidak dikeluarkan infak,sedekah dari setiap karunia rezeki yang dianugrahkan Allah kepada kita berarti sama dengan orang tersebut memakan hartanya anak yatim dan fakir miskin yang sangat dimurkai dan akan dilaknat Allah. Jadi kalau mau mendapatkan karunia bersedekah maka keluarkanlah 2,5% dari setiap rezeki baik upah/gaji,keuntungan dagang,hasil pertanian,menjual tanah dan sebagainya barulah Allah akan memberikan balasan karunia yang seluas-luasnya kepada kita baik didunia ini seperti kekayaan yang berlimpah,berkah,kesehatan,derajat,pangkat dan sebagainya, maupun balasan di akhirat nantinya. Demikian mudah-mudahan ada manfaatnya kepada kita semua.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar