Rabu, 14 September 2011

Rahasia untuk menjadi Milyarder


Kabarkaya.com, Apa rahasia sukses para Milyarder dunia?Kalau kita baca riwayat para milyarder yang telah berhasil sukses,pada umumnya bukan dari orang-orang keturunan yang sebelumnya keluarganya kaya raya. Melainkan dari keluarga biasa-biasa saja yang berasal orang yang susah, namun berkat kerja keras mereka untuk meraih impiannya akhirnya menjadi milyarder. Seperti contoh Carlos Slim Heli warga negara Mexiko memiliki kekayaan sebesar US $ 53 milyar dan Warren Buffet memiliki kekayaan sebesar 47 milyar US dollar serta Chuk Feeney pendiri Duty Free adalah orang-orang biasa yang memulai usahanya dari nol. Kenapa bisa berhasil? semuanya adalah berkat kerja keras,semangat yang tinggi dan tidak mudah menyerah dan putus asa serta selalu bekerja dan berkata dengan jujur,yaitu kalau bicara tidak berbohong, kalau berjanji tidak mengingkarinya [menepati janji]. Selain itu mereka tidak merasa sombong walaupun mereka bisa memiliki apa saja seperti rumah mewah,kapal pesiar,mobil mewah namun mereka tetap dengan hidup tinggal dirumah yang sederhana.Selain itu mereka sebelum jadi milyarder adalah orang selalu berrbuat amal kebajikan dan suka membantu dan menolong orang lain.

Dan setelah berhasil memeliki perusahaan besar dan raksasa kebiasaan itu terus diterapkan kepada karyawannya dengan memberikan kesejahteraan dengan baik, menganggap karyawan adalah bagian dari keluarga yang membantu kelancaran usaha tersebut. Selain itu seperti Chuck Feeney pendiri Duty Free melalui yayasannya menyumbang berbagai kegiatan amal seperti sekolah,rumah sakit dan amal-amal sosial lainnya.Sehingga kekayaannya justru semakin bertambah berkat selalu berbuat amal kebajikan kepada sesama manusia. Perjalanan para milyarder tersebut apabila kita buka petunjuk Qur'an semua yang mereka lakukan dalam meraih rezeki adalah sesuai apa yang diperintahkan dalam Qur'an diperintahkan berusaha dan ikhtiar dalam Surat Ar-Ra'd [13:11] "Allah tidak akan merobah nasib baik suatu bangsa kecuali mereka sendiri yang merobahnya jadi bernasib buruk." Kemudian di ayat lain disebutkan bahwa Allah memerintahkan kepada manusia: "Berbuat baiklah kamu kepada semua makhluk, sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu."

Sehingga apabila mau melaksanakan petunjuk yang ada didalam Qur'an sebagai pelajaran untuk manusia baik untuk berusaha,bisnis,wirswasta,dagang dan sebagainya maka siapa pun bisa menjadi "Milyarder" Jadi petunjuk yang ada di Qur'an itu adalah petunjuk Allah Tuhan Yang Maha Esa untuk seluruh manusia baik Islam,Kristen,Jahudi,Budha,Hindu,Atheis,Animisme dsb. Sehingga apabila dapat mengikutinya pasti akan "Sukses". Jadi Qur'an itu tidak cukup hanya dibaca serta doa saja, melainkan harus diamalkan dengan diperaktekkan didalam  aktivitas kehidupan  sehari-sehari.Sehingga banyak kita umat Islam belum mampu mengamalkan Al-Qur;an dengan benar dan kebanyakan hanya tahu membaca tapi tidak mengerti apa yang dibaca tersebut, padahal semua isinya merupakan petunjuk untuk membimbing manusia agar dapat meraih kebahagian dunia [kekayaan,harta,derajat,pangkat,sehat,berkah,mudah rezeki dsb] serta untuk mendapatkan kebahagian akhirat berupa "Surga".

Dengan demikian pemahaman orang-orang yang Islam yang tradisional terutama dikampung-kampung banyak yang salah mengamalkan Qur'an itu, bukannya diamalkan dengan melaksanakan petunjuknya dalam kehidupan melainkan hanya di zikirkan ayat-ayat tertentu ada yang ribuan kali agar bisa kaya dan sukses serta ada yang dibuat "jimat". Padahal petunjuk itu bukan diamalkan maksudnya hanya di ucapkan secara lisan melainkan diamalkan dengan amal perbuatan. Seperti contoh sederhana seseorang mengamalkan Surat Saba' [34:39] " Katakanlah: Sesungguhnya Allah sewaktu-waktu melapangkan rezeki kepada orang-orang yang dikehendaki-Nya diantara hamba-hambanya,dan sewaktu-waktu membatasinya. Karena itu jangan khawatir ,apa saja  yang kamu nafkahkan untuk kebaikan, niscaya Allah akan menggantinya, dan Dia lah pemberi rezeki yang sebaik-baiknya."

Kemudian orang mengamalkan dengan membaca ayat-ayatnya kemudian disimpan dalam dompet, bagaimana mungkin Allah memberi rezeki yang berlimpah? padahal ayat tersebut gunanya agar kita menafkahkan [mengeluarkan sedekah dari setiap rezeki yang diperoleh] akan tetapi setiap dapat rezeki tidak mau mengeluarkan infaknya, jadi tidak mungkin Allah memberikan rezeki yang berlimpah kepada kita kalau hanya diucapkan saja tapi tidak dikerjakan petunjuk ayat tersebut." Inilah contoh sederhana kemudian adalah lagi ayat "Jika kamu bersyukur pasti Kutambah nikmat-Ku kepadamu. Sebaliknya Jika kamu ingkari nikmat itu, tentu siksaan-Ku lebih dahsyat."[Ibrahim:7] Dalam prakteknya misalkan diberi rezeki 50 ribu/perhari sebagai tukang batu, tetapi tidak di syukuri karena kalau ada mandor mampu pasang bata 5 meter, sedang kalau tidak ada mandor hanya mengerjakan 1 meter. Jadi hanya takut kepada mandor, bukan takut kepada pengawas yang diatas yaitu Allah yang berwenang menambah rezeki. Inilah contoh-contoh mengamalkan ayat-ayat Qur'an hanya dibaca ayatnya saja tapi tidak melaksankan dalam prakteknya sebagai orang yang bersyukur.

Banyak contoh-contoh lainnya seperti dalam ayat ada perintah agar tidak mengurangi timbangan atau literan didalam berjualan atau dagang, ternyata dikerjakan dengan cara menipu pelanggannya.Alangkah bertolak belakang ayat yang diamalkan dengan praktek yang dikerjakan, sehingga ayat yang diamalkan itu bukan mendapat keberkahan rezeki malah akan mendapat laknat Allah.Jadi agar bisa sukses dan jadi Milyarder semua orang bisa mendapatkannya asal ada kemauan, karena "dimana ada kemauan pasti disitu ada jalan."Jadi semua perjalanan sukses para Milyarder dunia tersebut semuanya berhasil karena melaksanakan kerja keras penuh semangat,berbuat baik,berbakti kepada orang tua,menepati janji,berkata selalu dengan jujur,tidak menyombongkan diri,memiliki ilmu,tidak mudah putus asa, bila diberi diberi kepercayaan tidak berkhianat dan sebagainya semua syarat-syarat tersebut petunjuknya semua telah disebutkan Allah dalam Qur'an. Sekarang tinggal tergantung masing-masing individu mau atau tidak untuk meraihnya, jangan hanya menghayal dengan mimpih-mimpi kosong saja tetapi harus diwujudkan dengan kerja keras dan sungguh-sungguh.Mudah-mudahan ada manfaatnya kepada kita semua.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar